1.324 Mahasiswa Peserta KKNT UKI Toraja Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan

Rektor UKI Toraja, Oktavianus Pasoloran, dalam sambutannya kemudian berpesan agar seluruh mahasiswa yang mengikuti KKNT dapat menjaga almamater...

Penulis: Muhammad Rifki | Editor: Donny Yosua
Tribun Toraja/Muhammad Rifki
Peserta KKNT UKI Toraja Angkatan XLIII dilindungi BPJS Ketenagakerjaan. 

TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Sebanyak 1324 orang mahasiswa yang mengikuti pelepasan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) UKI Toraja Angkatan XLIII tercover BPJS Ketenagakerjaan.

Pelepasan KKNT yang mengusung tema ‘Pemberdayaan Komunitas Berkelanjutan untuk Mengembangkan Potensi Lembang dan Kelurahan’ digelar di Aula Kampus I UKI Toraja, Makale, Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Jumat (28/6/2024) pukul 10.00 Wita.

Kepala Lembaga Penilitian dan Pengabdian Masyarakat UKI Toraja, Parea Rusan Rangan, mengatakan pihak kampus memang sengaja bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan dalam pelaksanaan KKNT.

 

 

Hal itu menurutnya guna menjamin keselamatan mahasiswa KKNT di lokasi masing-masing.

Setiap mahasiswa kemudian ditanggungkan membayar Rp33,6 ribu.

“Semua mahasiswa termasuk yang berlokasi di PT Vale berkontribusi sesuai dengan ketentuan BPJS Ketenagakerjaan sebesar Rp33,6 ribu per mahasiswa. Itu mengcover mereka selama kegiatan KKN berlangsung, jadi kalau misal terjadi kecelakaan atau hal-hal yang tidak diinginkan, itu sudah tercover BPJS Ketenagakerjaan,” ungkap Parea Rusan saat dikonfirmasi di lokasi.

 

Baca juga: UKI Toraja Resmi Lepas 1.324 Mahasiswa Peserta KKNT, 11 Orang Berlokasi di PT Vale

 

“Karena hampir di setiap KKN yang digelar itu ada yang kecelakaan, khususnya bermotor. Bahkan pengalaman ada yang sampai meninggal. Itu semua kemudian dicover BPJS Ketenagakerjaan sesuai dengan aturan yang mereka terapkan,” bebernya.

Diketahui KKNT ini akan memfokuskan di dua kabupaten sekaligus yakni Tana Toraja dan Toraja Utara dan meliputi 29 kecamatan di 109 lembang/kelurahan.

Selain itu, KKNT UKI Toraja ini juga ada yang ditempatkan di PT Vale Indonesia Tbk. Mereka diketahui merupakan mahasiswa yang tengah bekerja di sana.

 

Baca juga: 1.320 Peserta KKNT UKI TORAJA Gagas Pemberdayaan Potensi Lembang dan Kelurahan

 

Rektor UKI Toraja, Oktavianus Pasoloran, dalam sambutannya kemudian berpesan agar seluruh mahasiswa yang mengikuti KKNT dapat menjaga almamater kampus di lokasi masing-masing.

Adapun berdasarkan tema yang diusung, Oktavianus menyampaikan pentingnya sebuah komunitas yang berkelanjutan ‘sustainable’ di tengah-tengah masyarakat, khususnya Toraja.

Hal itu merespons fenomena-fenomena yang belakangan ini menimpa Toraja, utamanya longsor dan banjir.

 

Baca juga: Mahasiswa Asal Korea Selatan Magang di UKI Toraja, Teliti Hubungan Tongkonan dan Agama Kristen

 

Ia kemudian mengajak mahasiswa KKNT UKI Toraja sebagai agent of change untuk senantiasa menjawab tantangan fenomena-fenomena tersebut dari kacamata akademisi.

“Berbicara komunitas berkelanjutan itu berarti kita bicara tentang bagaimana program-program berkelanjutan khususnya yang terkait bagi lingkungan, budaya, dan masyarakat,” ujar Oktavianus di hadapan ribuan mahasiswanya.

 

Baca juga: Masih Jadi Pilihan Favorit, Tes Calon Mahasiswa Baru UKI Toraja 2024 Gelombang I Gaet Ribuan Peserta

 

“Saya kira fenomena terakhir ini, baik fenomena alam, sosial, dan budaya, tentu menjadi tantangan kita bagi para akademisi untuk melihat dan mencoba mendalami dari sudut pandang ilmiah, mencoba berpikir bersama Pemerintah Daerah, untuk membangun daerah kita yang tercinta,” tambahnya.

Pantauan Tribun Toraja di lokasi, pelepasan mahasiswa KKNT dimulai dengan penampilan mahasiswa paduan suara UKI Toraja, kemudian dilanjutkan dengan simbolisasi pemasangan rompi serta topi sebagai atribut KKNT, dan terakhir penerimaan BPJS Ketenagakerjaan.

(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved