9 Orang Tewas dalam Insiden Panggung Kampanye Capres Meksiko Ambruk

TRIBUNTORAJA.COM - Angin kencang menyebabkan panggung dalam acara kampanye calon presiden (capres) di Nuevo Leon, negara bagian di timur laut Meksiko, roboh pada Rabu (22/5/2025) malam.

Kejadian tragis ini menewaskan sedikitnya sembilan orang, termasuk seorang anak, dan melukai 63 orang lainnya.

Insiden terjadi saat kampanye yang dihadiri capres Meksiko, Jorge Alvarez Maynez.

Video yang beredar di media sosial memperlihatkan orang-orang berteriak, berlari menjauh, dan berusaha keluar dari bawah tiang-tiang besi panggung yang runtuh.

"Korban tidak akan sendiri dalam tragedi ini," ujar Maynez kepada wartawan, seperti dikutip dari Associated Press. Dia juga menambahkan bahwa semua acara kampanye yang telah direncanakan akan ditangguhkan.

Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador menyampaikan belasungkawa kepada keluarga, teman-teman korban, dan pendukung politik yang menjadi korban insiden tersebut.

Baca juga: Atap Gereja di Meksiko Rubuh saat Sedang Misa, 11 Orang Tewas Termasuk 3 Anak-anak

Ucapan duka juga datang dari seluruh Meksiko, termasuk dari kandidat presiden lainnya.

Gubernur Nuevo Leon, Samuel Garcia, yang merupakan anggota partai Maynez, Gerakan Warga, dalam sebuah pesan video meminta penduduk untuk berlindung di rumah selama dua jam ke depan.

Maynez menulis di media sosial bahwa dia pergi ke rumah sakit setelah kecelakaan yang terjadi di pinggiran kota San Pedro Garza Garcia, dekat Monterrey, dan mengonfirmasi bahwa kondisinya baik.

Baca juga: HEBOH Pameran Jasad Alien saat Sidang Dengar Pendapat soal UFO di Meksiko

"Saat ini yang terpenting adalah merawat para korban kecelakaan," tulisnya.

Video kecelakaan menunjukkan Maynez mengayunkan tangannya saat para pendukung meneriakkan namanya.

Kemudian, dia melihat ke atas dan menyaksikan layar raksasa serta struktur logam panggung runtuh.

Dia segera berlari ke belakang panggung untuk menghindari jatuhnya struktur tersebut.

Baca juga: Jurnalis Meksiko Ditemukan Tewas Dengan Pesan yang Diukir di Jasadnya

Maynez saat ini berada di posisi ketiga dalam jajak pendapat capres untuk Pemilihan Presiden Meksiko 2024, di bawah Claudia Sheinbaum dari Partai Morena yang berkuasa dan kandidat koalisi oposisi, Xochitl Galvez.

"Belasungkawa dan doa saya untuk keluarga korban, serta harapan untuk pemulihan yang cepat bagi semua yang terluka," tulis Galvez melalui akun media sosialnya.

Insiden panggung roboh ini terjadi di puncak musim kampanye, dengan banyak acara yang diadakan pekan ini dan pekan depan menjelang pemilihan presiden, pemilihan tingkat negara bagian, dan pemilihan tingkat kota pada 2 Juni 2024.

(*)