PSM Makassar Bakal Jadi Mimpi Buruk Arema FC

TRIBUNTORAJA.COM - Arema FC akan menjamu PSM Makassar di Stadion I Wayan Dipta, Kamis (25/4/2024).

Laga pekan ke-33 Liga 1 Indonesia musim 2023/2024 ini, bakal menjadi duel hidup mati bagi Arema.

Sebab, pertandingan ini akan menjadi penentuan nasib Arema FC di Liga 1 Indonesia.

Jika sampai kalah, maka peluang klub asal Malang, Jatim ini, terlempar ke Liga 2 kian besar.

PSM sendiri sudah aman dari zona degradasi meskipun kalah dalam pertandingan ini.

Poin Arema saat ini 34 dan berada di peringkat 15 klasemen sementara.

Di bawahnya, Persita Tangerang di peringkat 16 dan hanya beda satu poin di bawah Arema.

Arema harus menyapu bersih 2 laga sisa dengan kemenangan.

Diawali dengan mengalahkan PSM Makassar di pekan 33 ini.

Dua tim sudah dipastikan degradasi, yakni Bhayangkara dan Persikabo 1973.

Satu jatah degradasi lagi diperebutkan antara antara Arema atau Persita Tangerang.

Tapi, PSS Sleman dan Rans Nusantara juga belum benar-benar aman.

Perolehan poin mereka tidak jauh beda.

Statistik Pertemuan

Sesuai statistik, Singo Edan, julukan Arema masih unggul dari PSM.

Arema sembilan kali menang dari 21 kali pertemuan.

PSM Makassar memenangkan delapan laga dan empat laga berakhir imbang.

Tentu Arema Fc yang bertindak sebagai tuan rumah pada laga ini menargetkan poin penuh.

Tapi PSM Makassar bisa jadi mimpi buruk Arema Fc.

Jika Juku Eja mampu menahan imbang apalagi mengalahkan tuan rumah, maka akan menjadi hasil minor bagi Arema Fc.

Kehilangan poin penuh akan sangat berdampak pada peta persaingan klasemen.

PSM Makassar pada partai besok tidak diperkuat penyerangnya Victor Mansaray.

Tapi mimpi buruk sebenarnya adalah Adilson Silva.

Pasalnya, penyerang asal Portugal itu punya catatan bagus saat melawan Arema Fc.

Mencetak dua gol dan menjadi Man Of The Match pada pertemuan pertama musim ini.

Selain itu, Adilson cenderung mencetak gol saat melawan tim di papan bawah.

Enam gol Adilson selalu dicetak saat melawan tim papan bawah.

Bahkan ketika pemain 26 tahun itu mencetak gol selalu lebih dari satu atau brace.

Tiga kali Adilson melakukan brace yakni saat melawan Arema Fc, Persikabo 1973 dan Persita Tangerang.

Hal itu diharapkan berulang kembali saat bersua tuan rumah Singo Edan.

Pada pertandingan ini, Yakon Sayuri juga bisa diturunkan.

Tentu penggawa Timnas itu sangat berbahaya bagi tim lawan.

PSIS Semarang sudah merasakan keganasan Yakob Sayuri.

PSIS Semarang terdepak dari empat besar, berkat dua gol Yakob.

Hal ini bisa terjadi bagi Arema Fc yang saat ini di luar zona degradasi.(yaumil)