Pilpres 2024

172 Universitas Muhammadiyah Kawal Suara Anies-Muhaimin

Mantan anggota DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tiga periode ini meyakini mayoritas warga Muhammadiyah lebih cenderung mendukung

Editor: Imam Wahyudi
renaldi/tribun timur
Asisten Pelatih Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Tamsil Linrung 

TRIBUNTORAJA.COM - Asisten Pelatih Tm Pemenangan Nasional (Timnas) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin), Tamsil Linrung, akan mengerahkan warga kampus Muhammadiyah dalam mengawal kemenangan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Anggota Senator DPD RI Dapil Sulsel ini menilai, keterlibatan kampus-kampus Muhammadiyah tidak hanya terbatas pada dukungan moral. 

Namun juga berperan sebagai saksi di tempat pemungutan suara (TPS) pada pemilihan yang berlangsung pada 14 Februari 2024.

Dari catatannya, ada 172 Kampus Universitas Muhammadiyah (UM) yang akan terlibat mengawal suara pasangan capres-cawapres nomor urut 01.

Delapan di antaranya tersebar di Provinsi Sulsel.

Di antaranya, Unismuh Makassar (Unismuh), Universitas Muhammadiyah Parepare (Umpar), Universitas Muhammadiyah Enrekang (Unimen).

Lalu, UM Sidrap, UM Palopo, UM Bone, UM Bulukumba, dan UM Sinjai.

"Sudah berlangsung (pembentukan tim saksi). Di pusat, Jakarta, dipimpin oleh Pak Busyro Muqoddas (Ketua PP Muhammadiyah Bidang Hukum, HAM, dan Hikmah)," kata Tamsil Linrung, Senin (18/12/2023).

Mantan anggota DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tiga periode ini meyakini mayoritas warga Muhammadiyah lebih cenderung mendukung pasangan Anies-Muhaimin.

"Dan saya yakin pasangan Anies-Muhaimin menang di atas 50 persen di Sulsel," tegasnya.

Sebelumnya, Wakil Ketua PW Muhammadiyah Sulsel, Syaiful Saleh, bicara soal sikap politik dalam kontestasi Pilpres 2024.

Soal arah dukungan ke kandidat capres-cawapres, warga Muhammadiyah Sulsel diberikan kebebasan berpolitik.

Menurut Saiful Saleh, suara warga Muhammadiyah terpecah tiga terkait dukungan, baik pasangan Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran, hingga Ganjar-Mahfud.

Sebagai salah satu ormas Islam terbesar di Indonesia, Saiful Saleh menegaskan soal dukung-mendukung adalah hak pribadi.

Artinya, warga Muhammadiyah diberi kebebasan untuk memilih siapa calon-calon capres-cawapresnya.

Hal itu ditegaskan Saiful Saleh saat Cawapres Gibran Rakabuming Raka menyambangi Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Arqam Muhammadiyah Gombara, Jl Ir Sutami, Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Minggu (26/11/2023).

"Muhammadiyah ini terbagi ke tiga capres, tidak boleh dicampuri. Itu pribadi nanti di pemilihan. Tidak diarahkan (dari PP Muhammadiyah)," kata Syaiful Saleh.

Dalam kunjungan itu, putra mahkota Presiden Jokowi berkesempatan bersilaturahmi dengan warga Muhammadiyah dan santri-santri.

Gibran disambut riang gembira oleh Syaiful Saleh, utamanya keluarga besar Muhammadiyah Sulsel.

Syaiful Saleh mengakui bahwa kehadiran Gibran kapasitasnya sebagai cawapres pendamping Prabowo Subianto.

Namun, dia membantah bahwa kunjungan itu sebagai bentuk kampanye.

"Ya sebagai cawapres, sekalipun ini bukan kampanye, tentu ada kaitannya. Tentu tidak boleh kampanye di sini," ujarnya.

Gibran hanya datang memaparkan visi-misi dan perkembangan perpolitikan saat ini.

Terlebih, warga Muhammadiyah ingin mendengar langsung komitmen capres-cawapres ketika terpilih di Pilpres 2024.

Dikatakan, sebelum Capres Ganjar Pranowo sempat membersamai warga Muhammadiyah, walaupun bukan pengurus Muhammadiyah Sulsel.

Dikatakan, sebelum Capres Ganjar Pranowo sempat membersamai warga Muhammadiyah, walaupun bukan pengurus Muhammadiyah Sulsel.

"Saat kunjungan sebelum ini, saya juga yang membersamai di kantor Muhammadiyah daerah dab mendengarkan visi misi beliau," kata pimpinan Ponpes Darul Arqam Muhammadiyah Gombara Makassar ini.

Dia menambahkan, siapa pun yang terpilih menjadi Presiden-Wapres RI, baik Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran, dan Ganjar-Mahfud, pada intinya bisa bermitra dengan Muhammadiyah.

"Siapa pun yang terpilih nanti memimpin babgsa ini agar bisa bermitra dengan Muhannadiyah. Karena Muhammadiyah sudah pengalaman kok untuk itu," tandasnya.(erlan)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved