6 Fakta Menarik Laga PSM vs Bhayangkara, dari Gagal Penalti Hingga Rumah Sakit

TRIBUNTORAJA.COM - PSM Makassar bermain imbang 1-1 lawan Bhayangkara Fc di Stadion Gelora Bj Habibie (GBH), Kota Parepare, Jumat (8/12/2023) malam.

Gol pembuka dicetak PSM Makassar lewat sundulan Kenzo Nambu di awal babak kedua.

Kemudian PSM Makassar harusnya bisa menambah keunggulan lewat titik putih.

Yuran Fernandes sebagai eksekutor gagal mencetak gol.

Bhayangkara Fc mengambil kesempatan.

Junior Brandao menyamakan kedudukan lewat tendangan keras di dalam kotak penalti.

Skor 1-1 sama bertahan hingga laga usai.

Ada beberapa fakta menarik dalam laga ini.

Ze Paulo Starter

Pekan 22 Liga 1 Indonesia ini pemain baru Ze Paulo diturunkan dari menit awal.

Ini laga perdana Ze Paulo menjadi starter.

Kondisi ini dipicu karena absennya dua gelandang Laskar Pinisi M Arfan dan Ananda Raehan.

Sehingga tidak ada pilihan lain Ze Paulo main dari menit awal.

Permainan Ze tidak begitu mencolok pada laga ini.

Dia lebih banyak bertahanan.

Umpan-umpannya belum memanjakan striker Juku Eja.

Pada laga itu dia bermain selama 84 menit.

Kenzo Nambu Akhiri Puasa Gol

Kenzo Nambu mengakhiri puasa golnya.

Kenzo sempat cukup lama tidak mencetak gol setelah laga melawan Rans Nusantara.

Selama enam laga pemain asal Jepang absen dalam hal mencetak gol.

Golnya ke gawang Bhayangkara Fc sekaligus menambah pundi-pundi golnya menjadi 9 sejauh ini.

Kenzo top skor sementara Juku Eja.

Pemain satu itu pilar utama juru taktik PSM Bernardo Tavares.

Saat melawan Bhayangkara Fc, Pasukan Ramang alami kebuntuan dalam serangan.

Kenzo Nambu hadir dengan sundulan yang merobek jala lawan.

Namun sayang golnya itu belum bisa memberikan Laskar Pinisi tiga poin.

Laga Spesial PSM Gagal Menang

Dua kali PSM Makassar gagal menang pada laga spesial.

Pertama saat HUT PSM di awal putaran kedua melawan Persija Jakarta.

Laga itu spesial karena berkenaan dengan hari jadi PSM Makassar.

Namun gagal meraih kemenangan bahkan sebaliknya.

Kedua, laga terakhir PSM Makassar di Kota Parepare juga gagal persembahkan tiga poin lawan Bhayangkara Fc.

Pekan 22 kemarin adalah laga terakhir Laskar Pinisi di Kota Parepare.

Juga gagal menutup laga itu dengan manis.

Hasil imbang didapatkan oleh Pasukan Ramang.

Yuran Perdana Gagal Penalti

Yuran Fernandes untuk pertama kalinya gagal mencetak gol dari penalti.

Yuran memang dipercaya ketika Pasukan Ramang dapat penalti.

Sebelumnya, bek jangkung ini selalu berhasil.

Namun lawan Bhayangkara, tendangannya terbaca serta gagal menjadi gol.

Sekaligus, membuat Juku Eja hanya bisa bermain imbang pada laga ini.

Yuran meminta maaf atas kesalahannya tersebut.

“Terkait penalti saya minta maaf kepada suporter untuk kesempatan di laga selanjutnya saya akan mencoba lebih baik itupun kalau masih diberikan kepercayaan,” katanya saat konferensi pers, Jumat (8/12/2023).

Reza Arya Dilarikan ke Rumah Sakit

Kiper PSM Makassar Reza Arya dilarikan ke rumah sakit usai laga melawan Bhayangkara Fc di Stadion Gelora Bj Habibie (GBH), Kota Parepare, Jumat (8/12/2023).

Reza Arya pada menit akhir babak kedua mengalami benturan dengan pemain Bhayangkara Fc.

Pada saat itu, Reza keluar untuk menghalau bola dan terjadi benturan antara Reza dan pemain The Guardian.

Setelah itu nampak Reza baik-baik saja dan bisa menyelesaikan pertandingan.

Laga berakhir imbang PSM Makassar 1-1 Bhayangkara Fc.

Setelah laga usai ambulans stand by di depan pintu utama stadion.

Tandu pemain dipersiapkan untuk membawa Reza.

Dari dalam ruang stadion, Reza dibawa memakai tandu oleh tim medis.

Bahkan Reza masih memakai baju pertandingan.

Tim medis langsung mengarahkan tandu ke dalam ambulans yang sudah siap.

Di hidung Reza terpasang alat bantu pernapasan.

Ambulans langsung bergerak ke arah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Makkasau.

Dalam ambulans juga sudah disiapkan alat bantuan pernapasan.

Cedera atau benturan yang dialami Reza cukup serius karena harus menggunakan alat bantu pernapasan.

7.324 Suporter hadir

Sebanyak 7.324 suporter datang memberi dukungan kepada PSM Makassar.

Namun di hadapan ribuan suporter belum bisa meraih kemenangan.

Suporter juga memberikan dukungan kreatif.

The Maczman dengan koreo joker menghiasi tribun terbuka timur.

CSM memberikan koreo bergambar Tavares di sisi tribun terbuka timur.

Kemudian PSM Fans juga memberikan koreo yang mana melempar tissu ke dalam lapangan.

Semua koreo menyemarakkan laga.

Namun sayang Laskar Pinisi hanya dapat satu poin.(yaumil)