Organisasi Wanita se-Toraja Utara Gelar Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan

Salah satu massa aksi kampanye, Pdt Johana Ruadjanna Tangirerung, mengatakan bahwa tujuan kampanye yang berlangsung selama 16 hari tersebut...

|
Penulis: Freedy Samuel Tuerah | Editor: Donny Yosua
Tribun Toraja/Freedy Samuel Tuerah
Kampanye Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (HAKtP) yang digelar Alun-alun Kota Rantepao, Toraja Utara, Sabtu (2/12/2023). 

TRIBUNTORAJA.COM, RANTEPAO - Sejumlah organisasi wanita Toraja Utara menggelar kampanye 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (HAKtP) di Alun - alun Kota Rantepao, Toraja Utara, Sulawesi Selatan, Sabtu (2/12/2023).

Organisasi tersebut terdiri dari Persekutuan Perempuan Berpendidikan Teologi di Indonesia (PERUATI) Toraja Utara, Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Toraja Utara, dan organisasi wanita lainnya.

 

 

Salah satu massa aksi kampanye, Pdt Johana Ruadjanna Tangirerung, mengatakan bahwa tujuan kampanye tersebut mengajak para wanita akan sadar bahwa kesetaraan gender itu mutlak harus diterapkan.

"Dalam memperingati 16 hari (HAKtP) ini, selain penting menolak kekerasan terhadap perempuan dan anak, juga pentingnya keseetaraan dalam bekerja karena laki - laki dan perempuan itu di banyak moment mempunyai kesempatan yang sama," ujar Pdr Johana saat ditemui di lokasi.

 

Baca juga: Bawaslu Toraja Utara Gelar Apel Siaga Pengawas Kampanye dan Deklarasi Pemilu Damai

 

Pendeta yang tergabung dalam organisasi PERUATI ini mengatakan bahwa ajang kampanye ini akan memasuki puncak acara pada 10 Desember mendatang.

"Sebenarnya 16 hari itu mulai tanggal 25 November lalu dan puncaknya di hari peringatan HAM tanggal 10 desember, intinya penting untuk menyadarkan wanita bahkan tidak hanya wanita tetapi pria juga untuk menghormati hak - hak perempuan dan perlindungan terhadap anak juga," tuturnya.

Pdt Johana kemudian menjelaskan bahwa tingginya kekerasan terhadap wanita dan anak di Toraja menjadi suatu fenomena yang mengkhawatirkan.

 

Baca juga: GOW Toraja Utara Berikan Pendidikan Politik Bagi Perempuan

 

"Pasti khawatir melihat tingginya angka HIV - AIDS di Toraja khususnya di Toraja Utara, dan kekerasan seksual yang dialami oleh pelajar dan pengajar bahkan oleh temannya sendiri, maka dari itu penting untuk kita saling mengingatkan dan saling jaga," jelasnya.

Terpantau dilokasi, para peserta aksi kampanye silih berganti orasi mengutarakan keresahannya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved