Gas 3 Kg Langka, Warga Makale Tana Toraja Masak Pakai Tabung Gas Pendaki Gunung

TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Gas subsidi 3 Kg di Makale, Tana Toraja, kembali langka.

Pendi (22), salah satu warga Jl Medan Ringkas, Kota Makale, Tana Toraja, Sulawesi Selatan, mengatakan ia kesulitan untuk mendapatkan gas melon tersebut.

Akibatnya, memasak menggunakan gas portabel.

"Kebetulan saya juga suka mendaki gunung dan saat stok gas langka, saya mulai stock gas portable," ucap Pendi kepada Tribun Toraja, Rabu (11/10/2023).

"Kalau beli beli baru dengan tabungnya sekitar Rp 30 ribu, kalau isi ulang Rp 15 ribu," ucapnya.

Mahasiswa UKI Toraja ini mengatakan, walaupun hitungannya merugi jika menggunakan gas portable, tapi kondisi saat ini yang membuatnya melakukan itu.

"Bagaimana lagi, intinya harus masak, walaupun isi tabung gas portable itu hanya 230 gram dan hanya bertahan satu atau dua hari paling lama," tuturnya.

Ia juga menjelaskan bahwa sudah hampir seminggu mencari stok gas 3 Kg tapi nihil.

"Sudah sekitar seminggu gas langka dan kebetulan ibu saya, Selasa (10/10/2023) kemarin malam, keliling ke agen-agen dan penyalur hingga ke Pertamina sekitar tidak mendapatkan tabung gas," jelasnya.

Ia juga mengatakan di kios klontong sekitar rumahnya, harga gas 3 Kg cukup mahal.

"Sekitar Rp 38 ribu hingga 40 ribu juga pernah, semoga harga bisa turun dan stok tidak langka lagi," ungkapnya.

Ia mengatakan bahwa untuk harga 1 tabung gas 3 Kg di agen Rp 25 ribu hingga Rp 30 ribu pertabung.

"Walaupun jarang ada stoknya, tapi kalau membeli di agen sekitar Rp 25 ribu hingga 30 ribu tergantung tempat membelinya, per Kartu Keluarga (KK) hanya diperbolehkan mengambil 2 tabung dengan melampirkan foto KTP dan KK," tutupnya.(*)