AFC Cup

Kekuatan Mengerikan Yangon United yang Akan Tantang PSM Makassar di Stadion Kapten I Wayan Dipta

Pada pertandingan nanti, Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, bisa mengandalkan striker naturalisasi, Donald Bissa

Penulis: Redaksi | Editor: Muh. Irham
official PSM Makassar
Striker naturalisasi PSM Makassar Donald Bissa merayakan golnya ke gawang Persikabo 1973 di Stadion Sultan Agung, Bantul 

TRIBUNTORAJA.COM - PSM Makassar akan menjamu Yangon United di babak palyoff Piala AFC 2024 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu (23/8/2023).

PSM Makassar dalam kondisi yang kurang menguntungkan saat menjamu Yangon United. Pasalnya, tim berjuluk Juku Eja ini, mengalami dua kali kekalahan beruntun di Liga 1 2023/2024. 

Pada pertandingan nanti, Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, bisa mengandalkan striker naturalisasi, Donald Bissa untuk menjebol gawang Yangon United.

Sejauh ini, striker yang dimiliki PSM Makassar masih minim gol. Hanya Everton Nascnimento yang baru mencetak satu gol untuk PSM Makassar.

Sedangkan striker lainnya, Adilson Silva di sembila laga terakhir, belum mencetak satupun gol untuk PSM Makassar.

Beda dengan Donald Bissa baru main tiga kali di Liga 1.

Donald Bissa juga belum mencetak gol hingga pekan ke-9.

Namun Donald Bissa pernah menjadi top skorer Liga Myanmar.

Donald Bissa pernah bermain di Manaw Myay FC.

Kehadiran Donald Bissa sukses membawa Manaw Myay FC promosi ke Liga Utama Myanmar 2017.

Tak tanggung-tanngung, Donald Bissa mengemas 34 gol dalam satu musim.

Bahkan ia menjadi pemain tersubur Myanmar Nation League 1 (MNL) 2017.

Donald Bissa diharapkan bisa menjadi alternatif bagi PSM Makassar disaat Adilson Silva dan Everton seret gol.

Yangon United Percaya Diri

Yangon United percaya diri datang ke Bali.

Yangon United berada posisi kedua klasemen sementara dengan 37 poin di Liga Myanmar.

Tim besutan Gerd Friedrich Horst Zeise memenangnkan 12 laga dari total 15 pertandingan.

Yangon United baru menderita dua kekalahan dan satu hasil seri.

Salah satu prestasi Yangon United ialah pernah membantai lawannya 9-0 GFA FC.

Yangon United saat ini adalah tim yang paling sedikit kebobolan di Myanmar.

Dan punya rata-rata dua gol di setiap pertandingan.

Artinya, dari segi bertahan juara lima kali Liga 1 Myanmar ini punya pertahanan yang sangat kuat.

Untuk produktifitas gol, Yangon United terbanyak di kompetisi domenstik.

Dari 15 pertandingan, Yangon United hanya kebobolan sembilan bola dan memasukkan 45 gol.

Hal ini menunjukkan level dan kualitas Yangon United.

Di mana lini per lini punya kekuatan yang merata.

Salah satu yang patut diwaspadai adalah penyerang Yangon United yakni Sekou Sylla dan Jose Valencia.

Sekou Sylla menjadi top skorer sementara Yangon United dengan sebelas gol.

Ia merupakan pemain asal Guinea yang sudah lama berkiprah di kompetisi Asia Tenggara.

Bersama Yangon United, Sekou menunjukkan ketajamannya dengan mencetak 52 gol dari 69 laga yang dilakoni.

Penyerang berpostur 1,80 meter lebih banyak merumput di kompetisi Asia ketimbang Amerika Latin.

Dengan pengalaman itu, tentu Sekou sudah akrab dengan lawan-lawan di kancah Asia termasuk PSM Makassar.

Sementara PSM Makassar dalam masa-masa yang sulit.

Menderita dua kekalahn beruntun ditambah dan akan jajal kekuatan tim peringkat dua Liga 1 Myanmar.

Tentu ini bukan hal mudah, karena problem masih menyelimuti Laskar Pinisi.

Walaupun demikian juru taktik PSM Bernardo Tavares berjanji memberikan kerja keras khususnya di ajang AFC Cup.

Pelatih asal Portugal itu mengakui anak asuhnya perlu beberapa peningkata khususnya pada akurasi.

Akurasi dan penyelesaian akhir menjadi problem Juku Eja.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved