Ibadah Haji

DPR RI Dorong 8.000 Kuota Haji Tambahan untuk Lansia dan Provinsi Waiting List Terlama

DPR sendiri menjadwalkan pembahasan kuota tambahan itu selepas masa reses IV DPR 2022/2023, pertengahan Mei 2023 ini.

Penulis: Thamzil Thahir | Editor: Apriani Landa
Tribun-Timur.com
Ketua Komisi VIII asal Sulsel, Ashabul Kahfi, menyampaikan sambutan resmi pembukaan bimbingan teknik (bimtek) 1.243 Petugas Panitia Penyelenggara Haji Indonesia (PPHI) Arab Saudi di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Rabu (12/4/2023) malam lalu. Ashabul Kahf mendorong 8.000 kuota jemaah tambahan diperuntukkan untuk lansia. 

Petugas haji (non kloter) untuk daerah kerja Madinah dan Bandara mulai diberangkatkan ke Tanah Suci, 20 Mei 2023.

Tahun ini, ada lebih dari 67.000 jemaah haji yang berusia 65 tahun ke atas.

Jumlah ini berkisar 30 persen dari total kuota haji reguler Indonesia yang mencapai 203.320.

Jumlah ini akan bertambah seiring adanya 8.000 tambahan kuota yang ditawarkan Arab saudi.
Waktu tunggu pemberangkatan haji di Tanah Air bervariasi, tergantung wilayah.

Rata-rata calon jemaah haji harus mengantre 20-40 tahun dari sejak mendaftar dan mendapatkan nomor porsi haji.

Dengan waktu tunggu yang demikian panjang, akan semakin banyak jemah yang baru berangkat ketika berusia lanjut.

Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan menerjunkan 1.234 petugas haji nonkloter dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini. (*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved