Kapolres Tator, Juara Silalahi 'Belanja' Masalah untuk Tingkatkan Kepercayaan Publik. Apa Maksudnya?
Silalahi mengatakan, program Jumat Curhat menjadi salah satu strategi Kepolisian Resor (Polres) Tator untuk meningkatkan kepercayaan publik dengan...
Penulis: Muhammad Rifki | Editor: Donny Yosua
TRIBUNTORAJA.COM, MAKALE - Kapolres Tana Toraja (Tator), AKBP Juara Silalahi belum lama ini menjadi bintang tamu dalam podcast bertajuk Bincang Eksklusif: Jumat Curhat.
Podcast digelar oleh TribunToraja.com yang beralamat di Jl Poros Pongtiku, Rantelemo, Kecamatan Makale Utara, Kabupaten Tator, Jumat, (26/3/2023) dan dipandu oleh host Donny Yosua.
Terdapat satu hal yang menarik dan mengundang rasa penasaran terkait bahasan Juara dalam podcast ini, yakni belanja masalah.
Â
Â
Juara mengatakan, program Jumat Curhat menjadi salah satu strategi Kepolisian Resor (Polres) Tator untuk meningkatkan kepercayaan publik dengan jalan belanja masalah.
"Intinya, kami di sini belanja masalah. Jadi, tidak hanya belanja kebutuhan sehari-hari, kami membayarnya pakai solusi. Kami akan berusaha memecahkan semua permasalahan guna meningkatkan kepercayaan publik dan meningkatkan efektivitas kerja di lapangan," ujar Juara.
Sebelum dipindahtugaskan ke Polres Tana Toraja pada 2022, Silalahi bertugas di Divisi Hubungan Internasional (Divhubinter) Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
Â
Baca juga: Kapolres Tana Toraja: Polisi Siap Amankan Ibadah Puasa Ramadan 1444 H
Â
"Kita belajar itu tidak ada hentinya. Sejak dipercaya untuk mengemban tugas sebagai Kapolres Tator, segala macam permasalahan dan semua kompleksitas itu sudah kami petakan. Mulai dari astagatra, internal, dan eksternalnya. Layaknya kumpulan resep masakan yang harus dikerjakan oleh koki," imbuh Silalahi.
Â
Baca juga: AKBP Juara Silalahi: Terima Kasih Tribun Timur Telah Bersinergi dengan Polres Tana Toraja
Â
Narkoba di Toraja
Belum lama ini, masyarakat Toraja dibuat geger oleh sebuah video viral penangkapan seorang bandar narkotika.
Dalam video tersebut, salah satu dari empat tersangka mengungkapkan bahwa dirinya berani terlibat dalam kasus narkoba karena dilindungi Polres setempat.
"Kami berani begini karena kami dilindung dari bawah, Polres," ujar tersangka wanita dalam video yang beredar.
Â
Baca juga: Viral di Medsos, Tersangka Pengedar Narkoba di Toraja Mengaku Dilindungi Polres
Â
Pengakuan itu diungkap usai Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tator merilis empat orang tersangka dalam jumpa pers pada Rabu, (15/02/2023).
Buntut dari kasus ini adalah penangkapan seorang oknum polisi berinisial G oleh Propam Polda Sulawesi Selatan.
Menyikapi hal tersebut, Silalahi menegaskan bahwa sudah menjadi tugas kepolisian untuk menjadi garda terdepan dalam memerangi narkotika, siapapun pelakunya.
"Sudah menjadi bagian dari tugas kita untuk memerangi narkotika. Segala macam psikotropika dan obat-obatan itu harus dihindari. Kita tidak bosan-bosannya mengingatkan kepada generasi pelajar, mahasiswa, maupun kalangan pekerja wiraswasta, serta PNS dan ASN agar jangan coba-coba narkotika karena efeknya sangat merugikan dan merusak jaringan sistem yang ada di dalam otak kita," pungkas Silalahi.
(*)
| Polres Tana Toraja Tangkap Pelaku Pencurian Kalung Toraja di Gandang Batu Sillanan |
|
|---|
| Kapolres Tana Toraja Pimpin Patroli Malam, Ajak Warga Aktif Jaga Keamanan |
|
|---|
| Viral di Medsos, Kabag Ops Polres Tana Toraja Adu Mulut dengan Mahasiswa Soal Pajak |
|
|---|
| Lima Letting Kapolri Akpol 1991 Pimpin Polda Sulsel dalam Empat Tahun Terakhir |
|
|---|
| Ratusan PPPK Guru Padati Pos Terpadu Makale Polres Tana Toraja Urus SKCK, Antre Sejak 07.00 Wita |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/toraja/foto/bank/originals/27012023_Jumat_Curhat.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.