Tombak
Percaya Atau Tidak, Tombak Orang Toraja Dipercaya Bisa Tangkal Angin Kencang
Masyarakat Toraja percaya bahwa alat ini mampu meluputkan mereka dari bahaya yang diakibatkan oleh angin kencang.
Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Muh. Irham
MAKALE, TRIUNTORAJA.COM - Ada kebiasaan unik masyarakat Toraja saat terjadi angin kencang. Alat pertama yang dicari masyarakat Toraja ketika angin kencang datang adalah tombak atau doke.
Masyarakat Toraja percaya bahwa alat ini mampu meluputkan mereka dari bahaya yang diakibatkan oleh angin kencang.
Hal ini dikatakan oleh Asang, salah satu masyarakat kecamatan Sanggalla Utara, Kabupaten Tana Toraja.
Ia mengatakan bahwa senjata perang orang Toraja zaman dahulu ini ditakuti oleh deata atau dewa.
"Doke ditakuti oleh deata, angin kencang tidak mau lewat di tempat yang ditaro doke" katanya.
Hal ini juga tidak hanya sekadar cerita belaka, namun pernah dialami langsung oleh Asang.
"Dulu saya pernah alami kejadian, pas hujan deras. Banyak angin, dan ada lumbung tetangga yang rubuh tapi saya pasang doke di rumah biar mencegah angin kencang," tuturnya.
Ia mengatakan, meski benda ini ampuh sebagai penangkal angin kencang, namun tidak berpengaruh sebagai penangkal petir.
"Kalau petir sih tidak, hanya untuk berjaga dari angin kencang," imbuhnya.
Kebiasaan ini dipercayai oleh masyarakat Toraja sejak dahulu kala dan secara turun-temurun.
"Jadi itu dipercaya dari zaman dahulu kala, semenjak nenek moyang kami," ucapnya.
Selain doke, untuk menangkal angin kencang masyarakat Toraja juga percaya bahwa parang dan beras juga bisa digunakan sebagai penangkal.
"Biasa juga kita pakai kan parang dan buang beras di arah angin kencang, itu posisinya sama," jelasnya. (*)
Perahu Tenggelam di Jayapura Papua, 4 Korban Ditemukan Tewas |
![]() |
---|
UPDATE Jumlah Korban Jiwa Gempa 7,8 SR Turki dan Suriah, Warga Berlarian di Atas Salju |
![]() |
---|
Anggota Polres Parepare Dikeroyok Belasan Remaja |
![]() |
---|
HP Oppo Anda Tidak Bisa Terima Panggilan? Ini Solusinya |
![]() |
---|
Merasa Dirugikan Dalam Tahap Seleksi PPPK, Dua Orang Tenaga Kesehatan Mengadu ke DPRD Torut |
![]() |
---|