Aksi Sosial
PMTI Akan Bedah 12 Rumah Warga Toraja di Makassar, Setiap Rumah Dianggarkan Rp 40 Juta
Sehingga dalam rangka perayaan Natal Nasional, PMTI juga melakukan bedah rumah sejak pertengahan Desember 2022 lalu.
Penulis: Redaksi | Editor: Muh. Irham
MAKASSAR, TRIBUNTORAJA.COM - Persatuan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) melakukan bedah rumah warga Toraja di Kelurahan Bara-Baraya, Kota Makassar.
Jumlahnya ada 12 rumah warga Toraja di kelurahan tersebut dianggap tidak layak huni.
Sehingga dalam rangka perayaan Natal Nasional, PMTI juga melakukan bedah rumah sejak pertengahan Desember 2022 lalu.
"Total rumah yang ingin kami bedah ada 12. Tapi sekarang yang menuju tahap penyelesaian baru satu rumah," kata Ketua PMTI Sulsel Kolonel Inf Henry Batara saat berkunjung ke Kantor Tribun Timur, Selasa (3/1/2023).
Henry Batara berkunjung ke Kantor Tribun Timur bersama pengurus PMTI Sulsel sekaligus panitia Natal Nasional.
Henry menjelaskan bedah rumah dilakukan sebagai bentuk prihatin serta rasa cinta dan kasih terhadap warga Toraja yang membutuhkan.
Khususnya masyarakat Toraja yang tinggal di Kota Makassar dan membutuhkan bantuan.
"Berhubung karena kami organisasi persatuan masyarakat Toraja, jadi kami utamakan dulu yang orang Toraja kami bantu," kata Henry.
Bedah rumah ini, kata dia, akan terus berlanjut meskipun acara Natal Nasional telah berakhir.
Dalam memperbaiki satu rumah, kata dia, PMTI butuh dana Rp 40 juta hingga Rp 50 juta.
Dana tersebut bersumber dari masyarakat Toraja maupun luar Toraja.
"Mudah-mudahan dengan bantuan ini bisa saling berbagi kebahagian menjalani hidup," kata Henry.
Khusus untuk Natal Nasional, akan digelar di Hotel Myko, Kota Makassar, Jumat (6/1/2023).
Natal nasional ini pertama kalinya dilakukan di Kota Makassar. Sebelumnya dilaksanakan di Jakarta, pusat dari PMTI.
Natal nasional ini akan digelar dengan mengundang seluruh masyarakat Toraja khususnya pengurus PMTI di seluruh Indonesia.
"Pesertanya masyarakat Toraja di seluruh Indonesia. Kurang lebih 14 Provinsi dan beberapa kabupaten dan kota," kata Ketua Panitia Natal Nasional PMTI Adrianus Parenden.
Adrianus Parenden menyebutkan PMTI sebagai paguyuban yang menaungi semua perhimpunan di Toraja.
"PMTI ini induk paguyuban yang ada di Toraja," katanya.
Ia menjelaskan rangkaian acara Natal Nasional PMTI itu bedah rumah, aksi kotaku bersih, serta ramah tamah pada 5 Januari 2023.
"Ramah tamah itu dimaksudkan untuk konsolidasi semua pengurus PMTI mulai pusat sampai kabupaten dan kota," uajrnya.
Adrianus Parenden menargetkan peserta pada ramah tamah sekitar 400 peserta termasuk pengurus dan tokoh masyarakat Toraja serta pendeta.
Sementara untuk estimasi Natal Nasional, estimasi peserta ditargetkan 3000-an peserta.
"Kalau Natal Nasional akan hadir perwakilan PMTI dari seluruh Indonesia," ujarnya. (*)
Ketum PSSI Erick Thohir Jadi Menpora, FIFA Beri Lampu Hijau Rangkap Jabatan |
![]() |
---|
Napoli Tekuk Pisa 3-2, Geser Juventus dari Puncak Klasemen Serie A |
![]() |
---|
Nadiem Makarim Ajukan Praperadilan, Persoalkan Penetapan Tersangka Kasus Chromebook |
![]() |
---|
Fitur Terbaru iPhone 17 yang Sudah Ada di HP Android Sejak 2017 |
![]() |
---|
Mahfud MD Akui Ditelepon Seskab Teddy Sebelum Gabung Komisi Reformasi Kepolisian |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.