Cuaca

1 Januari Indonesia Tertutup Hujan Ekstrem, Karyawan Swasta Diimbau WFH untuk Hindari Bencana

pada 1 Januari 2023 peta wilayah Indonesia akan tertutup warna hijau pekat atau indikasi terjadinya curah hujan lebat hingga ekstrem

Penulis: Redaksi | Editor: Muh. Irham
ist
Ilustrasi cuaca ekstrem 

"Maka Banten, dan Jakarta-Bekasi akan menjadi lokasi sentral tempat serangan badai tersebut. Dimulai sejak siang hingga malam hari pada 28 Desember 2022," katanya.

Seiring dengan itu, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi mengimbau perusahaan swasta menerapkan Work From Home (WFH) untuk karyawannya.

"Tadi, kan, Pak Isnawa Adji (Kepala BPBD DKI Jakarta) sudah bagus tuh, menyampaikan berita kondisi cuaca dari tanggal 23-27 (Desember) nanti mungkin tanggal 30 Desember-2 Januari parsial, kita imbau jika nanti ada bencana angin puting beliung, dari PPID bisa menjelaskan dan mengkondisikan untuk karyawan swasta agar bisa WFH," kata Heru dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (27/12).

Heru menjelaskan WFH bisa diterapkan untuk menghindari kemacetan dan bencana yang mungkin terjadi.

"Agar bisa menghindari dari kemacetan, bencana dan, keborosanlah kira-kira," kata Heru.

Untuk mengantisipasi cuaca buruk, Pemprov DKI juga telah berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan TNI Angkatan Udara untuk melakukan modifikasi cuaca di Jakarta.

"Untuk di DKI kami sudah bicara terkait potensi hujan dalam waktu dekat BNPB bekerja sama dengan Pemprov DKI, nanti pelaksanaannya BRIN dengan TNI AU, penganggaran dari BNPB kita akan melaksanakan TMC, jadi ketika ada hujan lebat diharapkan nggak mengganggu," kata Kepala BNPB Letjen Suharyanto.(*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved