10 Figur Ketua Umum GMKI di Hari Ke-2 Kongres 38 di Tana Toraja

TRIBUN-TORAJA.COM, MAKALE - Kongres XXXVIII (38) Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) di Tana Toraja, Sulsel, memasuki hari kedua, Rabu (23/11/2022).

Agenda hari kedua membahas studi meeting dan persiapan rangkaian sidang empat komisi di Gedung Tammuan Mali', kawasan Tondon Mamulu, pusat Kota Makale.

Di hari kedua, bursa calon ketua umum periode 2022-2024 mulai mencuat dan jadi wacana pembicaraan sekitar 1.500 delegasi dari 118 cabang di 34 provinsi.

Informasi yang dihimpun TribunToraja.com, setidaknya sudah beredar 9 nama figur ketua umum, pengganti Jefri Edi Irawan Gultom.

10 nama itu yaitu:

1. Jeffry Irawan Gultom (incumbent, dari Lampung kelahiran Merauke, Papua Selatan)

2. Prima Surbakti (dari cabang Bandung, alumnus ITB Bandung)

3. Christian Patricho Adoe (mantan Ketua GMKI Cabang Jakarta Barat)

4. Indra Paningaran (adalah mantan Ketua Cabang GMKI Makassar, alumnus Unhas dan kelahiran Palopo)

5. Yohanis Masudede (dari GMKI Cabang Jogya)

6. Roberto Duma Buladja (Salatiga, UKSW), Ketua Bidang Kader/Kerohania PP GMKI

7.  Novelin Silalahi (Lampung/Unila)

8. Malona Aruan (Tarutung)

9.  Fawer Full Fander Sihite (fungsionaris DPP GMKI)

10. Alan Pakiding, dari GMKI Cabang Kendari, Sulawesi Tenggara.

Perihal beredarnya sepuluh nama ini dibenarkan terpisah dua fungsionaris GMKI sekaligus figur ketua.

“Yah, itu-itulah yang beredar sejauh ini,” kata Indra Paningaran, kepada Tribun di Kafe Buli-Buli, Jl Pongtiku, Pantan, Makale.

Ketua Umum PP GMKI, Jefri Irawan Gultom, juga mengkonfirmasikan kesepuluh nama itu.

“Hebat juga ini wartawan, dapat nama-nama caketum,” ujar Jefry sesaat sebelum menjadi narasumber podcast TribunToraja.com bertema “GMKI di Era Kolaboratif”, Rabu (23/11/2022) sore.

Jefry tak banyak banyak bicara soal figur ini.

Menurutnya, konstitusi atau anggaran dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) GMKI masih memungkinkan dirinya maju untuk periode kedua.

Kongres GMKI digelar sepekan, hingga Rabu (30/11/2022) nanti.

Ini adalah forum pengambilan keputusan tertinggi organisasi yang berdiri sejak 9 Februari 1950 atau berusia 72 tahun ini.

Kongres GMKI di Tana Toraja adalah kali kedua dalam sejarah organisasi kader mahasiswa Kristen tertua di Indonesia ini.

"Kongres ke-11 tahun 1967 juga digelar di Tanah Damai, Tanah yang Diberkati ini untuk melahirkan banyak kader-kader pemimpin bangsa," kata Ketua Panitia Kongres GMKI yang juga Bupati Tana Torja, Theofilus Allorerung.